Reporter : Sasmito Anggoro
Para warga yang berdatangan ini menempati bibir Jembatan perbatasan Babat Widang, dan memarkir kendaraanya diatas Jembatan, "Ingin melihat lokasi tenggelamnya 25 santri," Kata Wandi salah satu warga Gembong Babat.
Sejak pagi Tampak TIM SAR dengan 4 perahu melakukan penyisirab di perairan sungai Begawan Solo, dan tampak pula para personil Tim SAR ini melakukan Pencarian di bawah jembatan dan menyisihkan kayu kayu yang bersarang.
Ratusan wargapun juga tampak berada disisi pinggiran Sungai Begawan Solo, mata mereka tampak melihat perairan, dan menduga duga siapa tahu ada korban tenggelam yang muncul dipermukaan Air.
"Kami melihat di air terus mas sejak pagi, siapa tahu korban ada yang kelihatan," Kata Nahrowi, salah satu warga.
Sementara itu kondisi air sungai Begawan Solo yang keruh menyulitkan para tim SAR untuk melakukan pencarian dengan cara menyelam, namun antusias Tim SAR tampak tak henti untuk menyisir sungai Begawan Solo. (Ang)
Berita sebelumnya :
http://www.suarabojonegoro.com/2016/10/tim-sar-bpbd-bojonegoro-pagi-ini.html?m=1
http://www.suarabojonegoro.com/2016/10/korban-perahu-terbalik-di-babat-1-asal.html?m=1
http://www.suarabojonegoro.com/2016/10/inilah-daftar-nama-korban-perahu.html?m=1
http://www.suarabojonegoro.com/2016/10/tragedi-perahu-terbalik-7-santri.html?m=1