Oleh: Kartar Sumbertlaseh
suarabojonegoro.com - Puluhan anggota Karang Taruna "Sumber Karya" Desa Sumbertlaseh Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro mengadakan ngaji bareng dan rembug kegiatan di Rumah Saudari Heny Fitriana yang merupakan salah satu pengurus kartar desa setempat. Senin (13/3/17) sekira pukul 19.30 WIB.
Puluhan pemuda hadir dari perwakilan empat dusun yaitu Dusun Kawis, Temurejo, Tlaseh dan Balongsumber.
Dalam acara tersebut, Budi Utomo selaku Kabid usaha kelompok Karang Taruna 'Sumber Karya' usai acara mengatakan, potensi yang ada di Desa Sumbertlaseh perlu dikonsep dan diatur secara baik. "Serta sinergitas antara pemuda dan pemerintah desa sehingga bisa menjadi lebih baik dalam pengembangannya," katanya.
Kemudian, Mustakim selaku ketua Karang taruna 'Sumber Karya' mengatakan, pemuda saat ini harus juga dibentengi dengan kekuatan rohaninya. Religiuitas menjadi kekuatan utama di zaman modern ini.
"Balasan itu sesuai dengan perbuatannya, apabila kita berjalan menanamkan kebaikan meskipun dalam proses itu terasa sakit, kelak akan mendapatkan hasil yang luar biasa," tuturnya dengan penuh kedamaian.
Diharapan olehnya, semoga pemuda desa setempat semakin bersatu, guyup dan rukun, sehingga bisa mengembangkan potensi yang ada di desa dan memajukan desa. (Mus/JW).
suarabojonegoro.com - Puluhan anggota Karang Taruna "Sumber Karya" Desa Sumbertlaseh Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro mengadakan ngaji bareng dan rembug kegiatan di Rumah Saudari Heny Fitriana yang merupakan salah satu pengurus kartar desa setempat. Senin (13/3/17) sekira pukul 19.30 WIB.
Puluhan pemuda hadir dari perwakilan empat dusun yaitu Dusun Kawis, Temurejo, Tlaseh dan Balongsumber.
Dalam acara tersebut, Budi Utomo selaku Kabid usaha kelompok Karang Taruna 'Sumber Karya' usai acara mengatakan, potensi yang ada di Desa Sumbertlaseh perlu dikonsep dan diatur secara baik. "Serta sinergitas antara pemuda dan pemerintah desa sehingga bisa menjadi lebih baik dalam pengembangannya," katanya.
Kemudian, Mustakim selaku ketua Karang taruna 'Sumber Karya' mengatakan, pemuda saat ini harus juga dibentengi dengan kekuatan rohaninya. Religiuitas menjadi kekuatan utama di zaman modern ini.
"Balasan itu sesuai dengan perbuatannya, apabila kita berjalan menanamkan kebaikan meskipun dalam proses itu terasa sakit, kelak akan mendapatkan hasil yang luar biasa," tuturnya dengan penuh kedamaian.
Diharapan olehnya, semoga pemuda desa setempat semakin bersatu, guyup dan rukun, sehingga bisa mengembangkan potensi yang ada di desa dan memajukan desa. (Mus/JW).