Opini

06 Juni 2025

Polres Bojonegoro Salurkan Hewan dan Daging Kurban untuk Warga dan Mitra Kepolisian

    Jumat, Juni 06, 2025  


BOJONEGORO – Dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Polres Bojonegoro melaksanakan kegiatan pemotongan dan penyaluran hewan kurban kepada berbagai elemen masyarakat di wilayah Kabupaten Bojonegoro. Sebanyak 51 hewan kurban yang terdiri dari 20 ekor sapi dan 31 ekor kambing disalurkan kepada pondok pesantren, masjid, mushola, awak media, mitra Kepolisian, serta masyarakat yang membutuhkan.


Penyaluran hewan kurban tersebut diawali dengan penyerahan secara simbolis oleh Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si, kepada para perwakilan penerima. Penyerahan dilangsungkan di halaman GOR Polres Bojonegoro usai pelaksanaan Salat Idul Adha, Jumat (6/6/2025), yang turut dihadiri Wakapolres, para PJU, anggota dan Bhayangkari.


Dalam keterangannya, Kapolres Bojonegoro menyampaikan bahwa kegiatan kurban ini merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat. Ia menekankan pentingnya menjadikan momen Idul Adha sebagai ajang berbagi kebahagiaan sekaligus mempererat hubungan antara Kepolisian dan warga.


"Idul Adha bukan sekadar ibadah ritual, tetapi juga sarana untuk memperkuat empati sosial. Kami berharap melalui penyaluran hewan dan daging kurban ini, silaturahmi antara Polri dan masyarakat semakin erat," ujar AKBP Mario di sela kegiatan.


Selain sebagai bentuk ibadah, kegiatan ini juga menjadi momentum memperkuat sinergi antara Polres Bojonegoro dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan para mitra Kepolisian lainnya. 


Salah satu pengurus pondok pesantren Al Rosyid di Kecamatan Dander, yang menerima bantuan hewan kurban menyampaikan apresiasinya kepada Polres Bojonegoro. Menurutnya, kegiatan seperti ini mencerminkan kepekaan sosial serta kepedulian Kepolisian terhadap kondisi masyarakat.


Polres Bojonegoro berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan pada kesempatan-kesempatan berikutnya. 


“Semangat berbagi di Hari Raya Idul Adha ini adalah bagian dari nilai-nilai kemanusiaan dan solidaritas yang kami junjung tinggi,” tutup Kapolres, AKBP Mario Prahatinto. (Red/Lis)

05 Juni 2025

Bulutangkis Bareng Forkopimda, Kapolres Bojonegoro : Bangun Sinergi Lewat Olahraga

    Kamis, Juni 05, 2025  


BOJONEGORO - Gedung Olahraga (GOR) Polres Bojonegoro dipenuhi suasana meriah saat Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si bermain bulutangkis bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bojonegoro, Rabu (4/6/2025) sore. 


Pertandingan yang berlangsung santai namun penuh semangat ini berlangsung sekitar 60 menit dan menarik perhatian.


Di lapangan, Kapolres berpasangan dengan Dandim 0813/Bojonegoro, Letkol Czi Arief Rochman Hakim, menghadapi Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono dan Kepala Bakorwil Bojonegoro, Agung Subagyo. Suasana penuh keakraban dan kekompakan tampak saat para pimpinan daerah tersebut saling beradu kemampuan dan menjaga ritme permainan.


Usai pertandingan, Kapolres Bojonegoro menyampaikan bahwa kegiatan olahraga bersama ini bukan semata untuk meraih prestasi atau menjaga kebugaran fisik, melainkan juga sebagai sarana membangun sinergi, komunikasi dan harmonisasi antar pemimpin daerah. 


“Olahraga itu bukan hanya untuk prestasi dan kesehatan, tapi juga untuk membangun harmonisasi yang ada di Bojonegoro,” ujarnya kepada awak media.


Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, menambahkan bahwa momen tersebut juga menjadi kesempatan bagi para pimpinan untuk berdiskusi dan berkoordinasi secara informal dalam menjalankan target kinerja masing-masing. 


“Selain membuat badan sehat, kami dapat saling berkoordinasi melalui kegiatan non formal semacam ini. Kegiatan ini merupakan kunci keharmonisan menuju Bojonegoro yang bahagia, makmur, dan membanggakan,” kata Bupati.


Kegiatan olahraga bersama ini juga dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bojonegoro, Muji Martopo, Ketua Pengadilan Negeri (PN) Bojonegoro, Wisnu Widiastuti, serta para Pejabat Utama (PJU) Polres Bojonegoro. Kehadiran mereka memperkuat suasana kekeluargaan dan sinergi dalam memajukan Bojonegoro.


Forkopimda Bojonegoro berharap bahwa melalui olahraga bersama ini, hubungan koordinasi antar lembaga pemerintahan dan keamanan dapat terus diperkuat sehingga tercipta suasana kerja yang kondusif dan kolaboratif demi kemajuan Kabupaten Bojonegoro.


Dengan semangat kebersamaan dan olahraga, Bojonegoro semakin menunjukkan komitmen para pemimpinnya untuk membangun daerah dengan harmonis dan sinergis, menjadikan Kabupaten Bojonegoro sebagai wilayah yang unggul dan berdaya saing. (Red/Lis)

03 Juni 2025

Serdik Sespimmen Polri Ke-65 T.A 2025 Gelar Bakti Sosial Dukung Ketahanan Pangan di Bojonegoro

    Selasa, Juni 03, 2025  


BOJONEGORO – Sebagai wujud dukungan terhadap program Asta Cita Presiden Republik Indonesia dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional, peserta didik (Serdik) Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah (Sespimmen) Polri Dikreg Ke-65 Gelombang I Tahun Anggaran(T.A) 2025 menggelar bakti sosial dengan menyalurkan pupuk dan bibit jagung di Desa Trucuk, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, Senin (2/2/2026) sore.


Kegiatan bakti sosial ini dihadiri oleh Perwira Pendamping (Paping), Kombes Pol Erwin Wijaya Siahaan, para peserta didik Sespimmen Polri Dikreg Ke-65 Gelombang I, Wakapolres Bojonegoro Kompol Yoyok Dwi Purnomo, jajaran Forkopimca Trucuk, Kepala Desa Trucuk beserta perangkat desa, dan sejumlah tamu undangan lainnya.


Usai kegiatan, Kombes Pol Erwin Wijaya Siahaan menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari Kuliah Kerja Profesi (KKP) yang memberikan kesempatan kepada para peserta didik Sespimmen Polri untuk mengenal situasi dan kondisi sosial di wilayah hukum Polres Bojonegoro. 


Selain itu, kegiatan ini juga merupakan bentuk kepedulian dan dukungan terhadap program ketahanan pangan pemerintah.


“Kami menyalurkan bantuan berupa 500 kilogram pupuk dan 100 kilogram bibit jagung kepada masyarakat Desa Trucuk. Harapannya bantuan ini dapat bermanfaat dalam mendukung ketahanan pangan bagi masyarakat setempat,” ujar Kombes Erwin.


Salah satu penerima bantuan, Riono, Ketua Kelompok Tani Mekar Sari Desa Trucuk, menyampaikan apresiasi atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh para peserta didik Sespimmen Polri. 


Ia berharap bantuan tersebut dapat meningkatkan produktivitas pertanian di desanya.


Sementara itu, Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si menyatakan bahwa kegiatan Kuliah Kerja Profesi ini merupakan salah satu upaya nyata Polri dalam meningkatkan kemampuan, pengetahuan, dan kepedulian sosial para peserta didik Sespimmen. 


Kegiatan ini juga diharapkan menjadi bekal bagi mereka dalam mengemban tugas sebagai pemimpin di masa depan.


“Harapannya, para peserta didik Sespimmen Polri ini dapat menjadi bibit pemimpin unggul yang akan mewujudkan Indonesia Emas di masa mendatang,” pungkas Kapolres.


Kegiatan bakti sosial yang digelar Serdik Sespimmen Polri di Bojonegoro ini tidak hanya mempererat hubungan antara institusi kepolisian dengan masyarakat, tetapi juga memperkuat sinergi dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. (Red/Lis)

02 Juni 2025

Jelang Suro, Polres Bojonegoro Gelar Gathering dan Mancing Bersama BKP untuk Pererat Silaturahmi

    Senin, Juni 02, 2025  


BOJONEGORO – Menjelang bulan Suro, Polres Bojonegoro menggelar gathering keluarga besar Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP) dengan acara mancing bersama di kolam pacing Jalan Pemuda Kota Bojonegoro, Minggu (1/6/2025). 


Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si, Wakapolres, para Pejabat Utama (PJU) Polres, Ketua BKP, dan pengurus BKP dari berbagai kecamatan di Kabupaten Bojonegoro. Para peserta terlihat antusias mengikuti lomba mancing yang berlangsung dengan suasana kekeluargaan.


Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kebersamaan dan silaturahmi seluruh pengurus pencak silat di Bojonegoro, meski berasal dari perguruan yang berbeda. 


“Dengan adanya kegiatan seperti ini, kita bisa semakin memupuk rasa kebersamaan dan persaudaraan di antara keluarga besar pencak silat,” ujar Kapolres kepada awak media di lokasi.


Lebih lanjut, AKBP Mario mengimbau seluruh warga perguruan pencak silat agar turut serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) menjelang bulan  suro yang menjadi tradisi penting di Bojonegoro. 


Ia menegaskan pentingnya peran aktif seluruh elemen masyarakat dalam menciptakan situasi yang kondusif.


Sementara itu, Ketua BKP Kabupaten Bojonegoro, Wahyu Subakdiono, menambahkan bahwa kegiatan di luar ruangan seperti ini juga menjadi momen tepat untuk mempererat silaturahmi antar anggota dari berbagai perguruan pencak silat. 


“Acara ini bukan hanya sebagai hiburan, tapi juga memperkuat ikatan kekeluargaan antar perguruan pencak silat di Bojonegoro,” jelas Kangmas Wahyu panggilan akrabnya.


Dalam lomba mancing yang menjadi bagian dari acara gathering tersebut, BKP Kecamatan Balen berhasil meraih juara pertama setelah ikan hasil tangkapan peserta ditimbang dan diberi skor. Juara kedua diraih BKP Kecamatan Dander, dan juara ketiga ditempati oleh BKP Kecamatan Kota.


Keberhasilan acara ini diharapkan dapat menjadi modal yang kuat dalam menjaga kerukunan dan mendukung upaya bersama aparat keamanan dalam menjaga kondusifitas wilayah menjelang momentum penting Bulan Suro di Kabupaten Bojonegoro. (Red/Lis)

04 Mei 2025

Keren! Pemuda Kreatif Manfaatkan Limbah Dan Sampah Menjadi Rupiah

    Minggu, Mei 04, 2025  


SeputarBojonegoro.com - 
Abdul Qohar


BOJONEGORO - Kisah menarik nan inspiratif datang dari pria asal Desa Ngraseh Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro, bernama Roy Wibowo (29). Berawal dari Ia resah melihat sampah organik yang menjadi sarang berkembangnya bakteri penyebab penyakit seperti demam berdarah, tipes, muntaber dan lain sebagainya. Sabtu (03/05/2025) 


Juga melihat perkembangan budidaya jamur tiram saat ini meningkat, akan tetapi ada potensi tumpukan limbah yang secara umum tidak bisa di daur ulang (Baglog) sehingga ia berinisiatif untuk menjadikan limbah ini dapat dimanfaatkan sebagai media budidaya cacing tanah. 


Tentunya, cacing yang dibudidayakan pemuda ini bukan sembarang cacing. Cacing yang dibudidayakan merupakan jenis Lumbricus Rubellus dan Eudrillus Eugeniae yang biasanya di gunakan untuk pakan ternak, campuran pelet ikan, umpan pancing, bahkan sebagai bahan alternatif menurunkan penyakit demam dan tipes.


Menurut Roy, budidaya cacing tanah itu relatif mudah, efisien dan murah. Proses budidaya hanya membutuhkan media berupa limbah jamur tiram (baglog) dan sampah batang pohon pisang, serta sampah organik atau sampah dapur sebagai pakan.


Selain itu, saat ini Roy sedang mengembangkan budidayanya untuk memanfaatkan limbah cacing berupa media lama atau orang mengenalnya kascing (vermicompost) yang biasanya dia mengganti media lama 1 bulan sekali untuk di perbarui guna perkembangbiakan cacing tanah lebih stabil. 


Limbah cacing (kascing) tersebut dia manfaatkan sebagai bahan nutrisi pembenah tanah karena memiliki banyak kandungan unsur hara yang sangat baik bagi pertumbuhan tanaman.


“Beternak cacing tanah bisa mulai dipanen setelah 3-4 bulan, namun setelah panen pertama itu, setiap 30 hari, cacing tersebut bisa terus dipanen, cacing itu puncak rantai makanan dan pengurai sampah alami” ujarnya 


Roy berharap akan ada banyak rekan rekan yang mulai peduli terhadap lingkungan sekitar rumah, untuk memanfaatkan sampah organik sebagai bahan tambahan cuan dengan berbudidaya cacing tanah karena juga bisa mengurangi penggunaan pupuk kimia pada sektor pertanian dan bisa meningkatan kualitas pakan dari sektor perikanan. [red/qo]

01 Mei 2025

Polres Bojonegoro Gelar Fun Game Sepak Bola, Mempererat Silaturahmi dengan Awak Media

    Kamis, Mei 01, 2025  


BOJONEGORO – Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat sekaligus mempererat hubungan dengan awak media, Polres Bojonegoro menggelar acara bertajuk “Piramida” yang dikemas dalam bentuk pertandingan fun game sepak bola di Stadion H. Letjen Soedirman, Kota Bojonegoro, pada Rabu (30/4/2025) sore. 


Pertandingan ini melibatkan dua tim, yaitu Polres Bojonegoro FC dan Jurnalis Bojonegoro FC.


Pertandingan tersebut berlangsung dengan penuh keceriaan dan kehangatan. Kedua tim terlihat sangat menikmati permainan meskipun dalam suasana santai. Tertawa lepas pun terdengar di sepanjang laga, terutama saat ada pemain yang gagal menembak bola. Suasana akrab dan penuh kekeluargaan antara anggota kepolisian dan jurnalis semakin terasa, menjadikan pertandingan ini lebih dari sekadar kompetisi olahraga.


Tim Polres Bojonegoro FC keluar sebagai pemenang dengan skor telak 9-0 atas Jurnalis Bojonegoro FC. Meski demikian, kemenangan itu hanya menjadi catatan skor sementara, karena yang lebih penting dalam pertandingan ini adalah tujuan untuk mempererat hubungan dan membangun sinergi antara Polri dan media.


Usai pertandingan, Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si melalui Kasi Humas Polres Bojonegoro, AKP Karyoto, menyampaikan rasa terima kasih kepada Tim Jurnalis Bojonegoro FC yang telah meluangkan waktu untuk turut serta dalam pertandingan persahabatan ini. 


Karyoto menekankan bahwa laga ini bukanlah untuk mencari pemenang atau menunjukkan kekuatan antar tim. 


"Yang terpenting adalah bagaimana Polri dan media bisa bersama-sama menjaga Harkamtibmas, menciptakan situasi yang aman dan kondusif di Bojonegoro," ujarnya.


Salah satu jurnalis Bojonegoro, Sasmito Anggoro, turut memberikan apresiasi atas kesempatan yang diberikan oleh Polres Bojonegoro. 


"Meskipun kami kalah, namun keseruan permainan ini sangat terasa. Ini adalah momen yang menyenangkan bagi teman-teman jurnalis di Bojonegoro. Selain itu, kegiatan ini juga membantu menjalin silaturahmi dan meningkatkan komunikasi serta sinergitas antara media dan Polri," kata Sasmito setelah pertandingan.


Acara yang berlangsung hangat dan penuh keceriaan ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara Polres Bojonegoro dan awak media, serta menciptakan suasana yang lebih baik dalam bekerja sama untuk memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat.


Kedepannya, acara seperti ini diharapkan dapat lebih sering digelar sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas dan keamanan di wilayah Bojonegoro. (Red/Lis)

29 April 2025

Kepada Anggota, Kapolsek Sumberrejo Sampaikan Atensi Kapolres Bojonegoro

    Selasa, April 29, 2025  


BOJONEGORO - Kapolsek Sumberrejo Iptu Zakaria Abdul Rahim sampaikan atensi Kapolres Bojonegoro kepada anggota Polsek Sumberrejo. Kegiatan yang dihadiri seluruh anggota Polsek Sumberrejo berlangsung pada hari Selasa (29/04/2025) pagi tadi di Mapolsek Sumberrejo.


Dalam penyampaiannya, Kapolsek Sumberrejo menekankan atensi Kapolres Bojonegoro yang diantaranya mengenai kedisiplinan anggota dalam menjalankan tugas sehari - hari. Aktif dan tanggap dalam mengikuti setiap arahan dan atensi yang sudah diperintahkan oleh semua Pimpinan.


"Jangan ada pelanggaran dan tingkatkan kedisiplinan serta aktif menjalankan perintah pimpinan", ucap tekan Kapolsek.


Selain itu, sikap tampang dan kerapihan seluruh anggota sebagai pelayan masyarakat agar tetap terjaga. Selain itu, kebersihan lingkungan Mako juga harus tetap diperhatikan agar setiap masyarakat yang datang untuk mencari pelayanan Polri merasa nyaman, betah dan senang dengan keberadaan anggota serta Mako yang bersih.


"Buat masyarakat merasa terlayani dan nyaman saat datang ke kantor kita", imbuh Kapolsek.


Kedepan lanjut Kapolsek, Polsek Sumberrejo akan mengadakan kegiatan bersama seluruh elemen masyarakat, seperti Kepala Desa beserta perangkat, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh wanita serta perguruan silat yang ada di wilayah Sumberrejo ngopi bareng di Mako Polsek Sumberrejo untuk ngobrol mengenai Kamtibmas serta bersinergi untuk bersama - sama menjaga kamtibmas di wilayah Sumberrejo agar tetap kondusif.


"Kedepan, kita akan mengadakan ngopi kamtibmas bersama seluruh tokoh yang ada di Mako", pungkas Kapolsek. (Lis/Rum)

25 April 2025

Ciptakan Lingkungan Sekolah Ramah Anak, Sat Reskrim Polres Bojonegoro Gelar Penyuluhan Anti-Bullying

    Jumat, April 25, 2025  


BOJONEGORO – Dalam upaya menciptakan lingkungan sekolah yang ramah anak dan bebas dari tindakan perundungan, Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Bojonegoro menggelar penyuluhan anti-bullying kepada pelajar dan tenaga pendidik di sejumlah Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN), Jumat (25/4/2025). 


Kegiatan ini berlangsung secara serentak di SMAN 1, SMAN 3, dan SMAN 4 Bojonegoro.


Penyuluhan ini mengangkat tema pentingnya mengenali serta mencegah tindakan bullying di lingkungan sekolah. Materi yang disampaikan mencakup definisi bullying, jenis-jenis perundungan, faktor penyebab, dampak, cara penanganan, hingga sanksi hukum yang berlaku bagi pelaku bullying.


Antusias peserta terlihat jelas selama kegiatan berlangsung. Para siswa maupun guru menyimak dengan seksama setiap penjelasan dari narasumber. Tak hanya soal perundungan, penyuluhan juga membahas kenakalan remaja lainnya seperti balap liar dan tawuran yang kerap menjadi sorotan.


Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Bojonegoro, Ipda Ria Dirgahayu, STrK, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi antara kepolisian dengan pihak sekolah dalam membangun budaya positif di lingkungan pendidikan. Menurutnya, pemahaman terhadap bullying harus diberikan sejak dini agar anak-anak mampu mengontrol sikap dan tindakannya.


“Kegiatan ini menjadi sarana penyadaran bersama akan pentingnya menghargai harkat martabat sesama. Ini juga merupakan upaya menanamkan karakter, adab, dan nilai-nilai positif kepada para pelajar,” ujarnya saat diwawancarai di Mapolres Bojonegoro.


Lebih lanjut, Ipda Ria berharap penyuluhan ini mampu membuka wawasan para siswa maupun guru akan pentingnya menciptakan ruang belajar yang aman dan nyaman. Ia menekankan bahwa bullying tidak hanya berdampak pada korban secara psikologis, tetapi juga berpotensi membawa pelaku ke ranah hukum.


“Kami mendorong para tenaga pendidik untuk aktif memberikan pemahaman kepada anak didik. Perbedaan sering kali menjadi pemicu konflik jika tidak dipahami dengan baik,” tambahnya.


Di akhir kegiatan, Ipda Ria juga mengingatkan para pelajar agar menjauhi segala bentuk perundungan. 


“Bullying bisa berakibat hukum. Jangan sampai masa depan kalian hancur karena tindakan yang seharusnya bisa dihindari,” tegasnya.


Sementara itu, Kepala SMAN 1 Bojonegoro, Wiwik Widowati, mengapresiasi langkah Polres Bojonegoro dalam memberikan pembinaan kepada siswa. 


Ia berharap penyuluhan semacam ini dapat terus berlanjut demi mewujudkan sekolah yang benar-benar aman dan ramah anak. 


“Kami memiliki harapan yang sama, yakni agar para siswa paham dan menjauhi tindakan bullying,” pungkasnya. (Lis)

24 April 2025

Anak-Anak TK Bhayangkari 64 Kunjungi Mapolres Bojonegoro, Polisi Ajak Bermain dan Belajar

    Kamis, April 24, 2025  


BOJONEGORO – Suasana ceria dan penuh kegembiraan mewarnai kunjungan puluhan anak-anak dari Taman Kanak-Kanak (TK) Bhayangkari 64 ke Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Bojonegoro, Kamis (24/4/2025). Anak-anak disambut hangat oleh Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si, yang didampingi oleh Kasat Lantas Polres Bojonegoro.


Kunjungan tersebut menjadi momen berharga bagi anak-anak yang tampak antusias saat diajak bermain dan mendengarkan cerita langsung dari Kapolres. Dengan pendekatan yang ramah dan bersahabat, Kapolres berinteraksi aktif, menciptakan suasana yang menyenangkan dan penuh edukasi.


"Ini adalah bentuk pendekatan kami kepada masyarakat, khususnya anak-anak, agar mereka bisa lebih dekat dengan polisi. Kami ingin menciptakan citra kepolisian yang ramah dan bersahabat sejak usia dini,” ujar AKBP Mario kepada awak media.


Tak hanya bermain, dalam kunjungan tersebut anak-anak juga di edukasi tugas-tugas kepolisian secara ringan dan mudah dipahami. 


Menurut Mario, kegiatan seperti ini merupakan bagian dari program Polres Bojonegoro untuk membangun hubungan positif dengan masyarakat, terutama generasi muda khususnya usia dini. 


“Kami berharap dari kegiatan ini tumbuh rasa percaya dan kedekatan emosional anak-anak kepada polisi,” ujarnya.


Di akhir sesi, AKBP Mario memberikan pesan moral kepada anak-anak agar selalu rajin belajar, menghormati orang tua dan guru, serta tidak takut kepada polisi. 


“Polisi adalah sahabat kalian yang selalu siap membantu,” ucapnya penuh semangat. (Red/Lis)

Polres Bojonegoro Ungkap Jaringan Peredaran Uang Palsu, Empat Tersangka Diamankan

    Kamis, April 24, 2025  


BOJONEGORO – Polres Bojonegoro kembali berhasil mengungkap kasus tindak pidana peredaran uang palsu yang terjadi pada bulan Maret 2025. Keberhasilan tersebut disampaikan langsung oleh Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si dalam konferensi pers yang digelar di halaman Mapolres Bojonegoro, Kamis (24/4/2025).


Dalam keterangannya di hadapan awak media, AKBP Mario Prahatinto mengungkapkan bahwa satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Bojonegoro telah menangkap empat tersangka yang diduga terlibat dalam jaringan peredaran uang palsu lintas daerah. Para tersangka terdiri dari MS (21) warga Desa Sugihwaras, Bojonegoro; UF (42) warga Desa Babat, Lamongan; NF (55) warga Desa Kembangan, Kebomas, Gresik; dan DB (52) asal Kediri.


Kronologi kasus ini bermula saat MS melakukan transaksi penukaran uang palsu dengan NF di sebuah SPBU di Arjosari, Malang, pada 23 Maret 2025. Dalam pertemuan tersebut, MS menerima uang palsu senilai Rp60 juta yang ditukar dengan uang asli sebesar Rp30 juta. Uang palsu tersebut didominasi pecahan Rp100.000 dan kemudian dibawa pulang ke kontrakan MS di Desa Gajah, Baureno, Bojonegoro.


Setibanya di kontrakan, MS bersama UF menyusun uang palsu tersebut dalam lipatan senilai Rp1 juta, di mana dalam setiap lipatan diselipkan 2 hingga 3 lembar uang palsu. Upaya penipuan ini kemudian dijalankan dengan mendatangi sejumlah agen Brilink di wilayah Kapas, Bojonegoro.


"Modus operandi yang digunakan oleh para tersangka adalah menyelipkan uang palsu di antara uang asli saat melakukan transaksi transfer melalui agen Brilink. Dalam satu kali transaksi, tersangka menyerahkan uang Rp10 juta, namun di dalamnya terdapat 26 lembar uang palsu pecahan Rp100 ribu," jelas Kapolres.


“Ada enam Tempat Kejadian Perkara (TKP), para pelaku berhasil melakukan transaksi dengan cara yang sama,” imbuh Mario.


AKBP Mario menyebut bahwa para pelaku dijerat dengan Pasal 36 Jo Pasal 26 ayat 3 Undang-Undang RI Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang dan/atau Pasal 245 KUHP Jo Pasal 55 KUHP. Ancaman hukuman mencapai 15 tahun penjara dan denda maksimal Rp10 miliar.


Di akhir konferensi pers, Kapolres mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menerima uang, terutama saat melakukan transaksi tunai di luar bank resmi. 


“Apabila menemukan ciri-ciri uang yang mencurigakan, segera laporkan kepada kepolisian. Kami akan menindaklanjuti dengan cepat,” tegasnya. (Red/Lis)

Polres Bojonegoro Siapkan Pengamanan Ketat Jelang Pengesahan Warga Baru IKS-PI Kera Sakti di Madiun

    Kamis, April 24, 2025  


Bojonegoro  -  Menjelang acara pengesahan warga baru IKS-PI Kera Sakti di Madiun, Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si, mengeluarkan imbauan terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Bojonegoro. Imbauan ini ditujukan kepada seluruh peserta dan pendamping yang akan menghadiri kegiatan tersebut, guna memastikan keamanan selama perjalanan dan acara berlangsung.


Kapolres Bojonegoro menekankan pentingnya komitmen dari semua pihak yang terlibat, terutama pengurus perguruan silat IKS-PI Kera Sakti Cabang Bojonegoro, untuk mematuhi aturan yang telah disepakati bersama. Imbauan tersebut dikeluarkan untuk mencegah hal-hal yang dapat mengganggu ketertiban di wilayah hukum Polres Bojonegoro.


“Kami meminta agar pengurus benar-benar menjunjung tinggi komitmennya. Selama melintas di wilayah hukum Polres Bojonegoro, pendamping dan peserta tidak diperbolehkan menggunakan sepeda motor. Mereka wajib menggunakan kendaraan penumpang tertutup baik saat berangkat maupun kembali dari Madiun,” tegas AKBP Mario Prahatinto saat dikonfirmasi oleh awak media di Mapolres, Kamis (23/4/2025).


Selain itu, AKBP Mario juga menyoroti pentingnya penertiban atribut yang dikenakan oleh peserta dan pendamping. Rombongan perguruan silat diimbau untuk tidak mengenakan atribut selama perjalanan guna menghindari potensi gesekan atau provokasi di jalan yang dapat memicu kerusuhan. Hal ini dilakukan untuk menjaga kondusivitas wilayah serta menciptakan suasana aman dan tertib sepanjang perjalanan.


Polres Bojonegoro juga telah mempersiapkan langkah-langkah pengamanan untuk mendukung kelancaran acara tersebut. Salah satu langkah pengamanan yang akan diterapkan adalah penyekatan di titik-titik perbatasan. Penyekatan ini bertujuan untuk menjaga stabilitas keamanan, serta melakukan penyaringan terhadap para penggembira dan potensi barang-barang terlarang yang dapat mengganggu ketertiban umum.


Dengan langkah-langkah pengamanan yang telah disiapkan, Kapolres berharap agar acara pengesahan warga baru IKS-PI Kera Sakti di Madiun dapat berjalan dengan lancar tanpa menimbulkan gangguan. Pihak kepolisian juga mengimbau kepada seluruh peserta dan pendamping untuk tetap mematuhi aturan yang ada demi kelancaran acara dan terciptanya situasi yang aman.


“Mari bersama-sama menjaga Kamtibmas agar Kabupaten Bojonegoro selalu dalam keadaan aman dan kondusif,” pungkas Pria lulusan Akpol 2004 ini. (Red/Lis)

21 April 2025

Tokoh Agama Sampaikan Apresiasi ke Polres Bojonegoro, Perayaan Tri Hari Suci hingga Paskah di Bojonegoro Berlangsung Aman

    Senin, April 21, 2025  


BOJONEGORO – Rangkaian perayaan Tri Hari Suci hingga Hari Raya Paskah yang dilaksanakan umat Katolik di Kabupaten Bojonegoro berlangsung dengan aman, lancar, dan penuh khidmat. Pengamanan yang maksimal dari Polres Bojonegoro mendapat apresiasi dari berbagai pihak, khususnya tokoh-tokoh gereja dan panitia ibadah.


Salah satu bentuk apresiasi disampaikan oleh LA Tjandra Hermawan, Ketua Panitia Ibadah Gereja Katolik Santo Paulus Bojonegoro. Ia menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas perhatian dan pengamanan ketat dari jajaran Polres Bojonegoro selama masa-masa penting ibadah tersebut.


“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Kapolres Bojonegoro dan seluruh anggota yang telah memberikan perhatian penuh kepada kami, khususnya selama Tri Hari Suci yaitu Kamis Putih, Jumat Agung, Malam Paskah, dan Hari Raya Paskah,” ungkap LA Tjandra Hermawan, Senin (21/4/2025).


Tjandra menambahkan, suasana perayaan tahun ini terasa lebih tenang dan nyaman. Ia mengaku senang karena umat Katolik dapat menjalankan ibadah dengan penuh kekhusyukan tanpa gangguan apapun.


Sementara itu, Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si menegaskan bahwa setiap kegiatan keagamaan adalah prioritas utama yang harus mendapatkan pengamanan optimal. Menurutnya, perayaan Tri Hari Suci dan Paskah merupakan momen penting yang patut dihormati dan dijaga bersama.


“Perayaan Tri Hari Suci hingga Paskah merupakan momen penting bagi saudara-saudara kita umat Kristiani. Oleh karena itu, Polres Bojonegoro memastikan seluruh rangkaian ibadah berjalan lancar, aman dan khidmat,” tegas AKBP Mario.


Pengamanan dilakukan sejak jauh hari sebelum perayaan dimulai. Personel Polres Bojonegoro melakukan sterilisasi lokasi gereja serta memantau jalannya ibadah secara intensif demi menjamin rasa aman bagi seluruh umat yang hadir.


Dukungan Polres Bojonegoro menjadi bukti nyata sinergitas antara aparat keamanan dan masyarakat dalam menjaga toleransi antarumat beragama. Ke depan, kerja sama ini diharapkan terus terjalin erat demi menciptakan suasana damai dan harmonis di wilayah Bojonegoro.  (Red/Lis)

20 April 2025

Anggota Polisi Ini Langsung Dampingi Petani di Desa Semanding untuk Meningkatkan Hasil Panen

    Minggu, April 20, 2025  


BOJONEGORO – Dalam rangka mendukung Program Asta Cita Presiden yang berfokus pada ketahanan pangan nasional, Bhabinkamtibmas Desa Semanding, Aipda Dwi Pujoko melaksanakan kegiatan pendampingan kepada para petani padi di wilayah Desa Semanding, Kecamatan Kota Bojonegoro, Sabtu (19/4/2025).


Kegiatan pendampingan tersebut dilakukan dengan mendatangi langsung sawah milik petani untuk melakukan pengecekan kondisi tanaman padi yang sedang berkembang. Selain itu, Aipda Dwi juga mengadakan dialog langsung dengan para petani untuk menggali berbagai permasalahan yang dihadapi dalam proses bertani, seperti kendala dalam perawatan tanaman, ketersediaan pupuk hingga masalah akses terhadap sarana pertanian.


Aipda Dwi Pujoko menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan dukungan kepada para petani dalam meningkatkan hasil panen mereka serta mencari solusi bersama atas kendala yang ada. 


"Kami ingin memastikan bahwa para petani mendapatkan pendampingan yang maksimal, baik dalam aspek teknis pertanian maupun dalam bentuk motivasi agar dapat menghasilkan panen yang optimal," kata Dwi.


Sementara itu, Kapolsek Bojonegoro Kota, AKP Agus Elfauzi menambahkan bahwa kegiatan pendampingan ini merupakan wujud nyata dukungan Polri terhadap Program Asta Cita Presiden, yang salah satunya berfokus pada ketahanan pangan. 


"Hadirnya Bhabinkamtibmas di tengah masyarakat tani diharapkan dapat memberikan semangat dan motivasi tambahan bagi petani agar terus bersemangat dalam bercocok tanam," jelas Kapolsek.


Program ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara aparat kepolisian dan masyarakat, khususnya dalam sektor pertanian yang merupakan salah satu sektor penting bagi ketahanan pangan Indonesia. 


Melalui kegiatan seperti ini, Polsek Bojonegoro Kota berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan sektor pertanian dan memastikan keberlanjutan ketahanan pangan nasional.


Kegiatan pendampingan ini mendapatkan sambutan positif dari para petani, yang merasa lebih terbantu dan termotivasi untuk mengatasi tantangan yang ada. Dengan dukungan penuh dari aparat kepolisian, diharapkan sektor pertanian di Kabupaten Bojonegoro semakin berkembang dan memberi kontribusi signifikan bagi ketahanan pangan nasional. (Red/Lis)

18 April 2025

Kapolres Bojonegoro Pimpin Sertijab Kapolsek Malo, Peningkatan Kinerja dan Keamanan Jadi Fokus Utama

    Jumat, April 18, 2025  


BOJONEGORO  -  Polres Bojonegoro menggelar upacara serah terima jabatan (sertijab) Kapolsek Malo di Gedung AP I Rawi Mapolres Bojonegoro, Rabu (16/4/2025). 


Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si memimpin langsung upacara sertijab dan diikuti Wakapolres, para PJU, Kapolsek jajaran, perwira staf, anggota dan Ketua Bhayangkari Cabang Bojonegoro, Ny. Nea Mario Prahatinto beserta pengurus.


Acara sertijab dimulai dengan pembacaan surat keputusan dari Kapolda Jawa Timur terkait pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan perwira serta mutasi jajaran Polda Jatim. Selanjutnya, dilaksanakan pengucapan sumpah jabatan dan penandatanganan beberapa dokumen penting, seperti berita acara pelantikan, berita acara serah terima jabatan, berita acara penyumpahan, dan pakta integritas oleh pejabat yang baru dilantik.


Dalam sambutannya, Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, menyampaikan bahwa serah terima jabatan merupakan bagian dari dinamika organisasi yang penting untuk menjaga semangat dan motivasi kerja. 


“Mutasi jabatan di lingkungan kepolisian bukan hanya sekadar pergantian, tetapi juga sebagai langkah pembinaan karier anggota. Harapannya, dengan adanya sertijab ini, Kapolsek yang baru dapat lebih mempererat hubungan dengan masyarakat dan meningkatkan pelayanan kepolisian di wilayahnya,” ujar Kapolres.


Kapolres juga menekankan pentingnya kolaborasi antara Polsek dan masyarakat dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. Dia mengajak seluruh jajaran Polsek Malo untuk selalu siap menghadapi tantangan dan beradaptasi dengan perubahan yang ada. 


"Kita harus terus meningkatkan kinerja dan inovasi dalam melayani masyarakat, serta menjaga keamanan dan ketertiban," tambahnya.


Usai serah terima jabatan, Kapolres berharap pejabat yang baru dapat segera menyesuaikan diri dan bekerja lebih maksimal. 


“Saya percaya, Kapolsek yang baru akan membawa perubahan positif bagi Polsek Malo. Terus tingkatkan sinergitas dengan masyarakat, karena keamanan dan kenyamanan adalah tanggung jawab kita bersama,” tutup AKBP Mario Prahatinto.


Upacara sertijab diakhiri dengan foto bersama para pejabat yang baru dilantik, serta acara ramah tamah yang mempererat tali silaturahmi di antara jajaran Polres Bojonegoro.


Sebagaimana diketahui, mutasi ini berdasarkan Surat Telegram Kapolda Jatim                       Nomor : ST/273/III/KEP./2025 tanggal 10 Maret 2025 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan Perwira/mutasi jajaran Polda Jatim. Pejabat yang sertijab sebagai berikut :


Pejabat yang sertijab adalah Ps. Kapolsek Malo, Iptu Sri Budi Prihatin, yang diangkat menjadi Kasubbagdalops Bag Ops Polres Bojonegoro. Sedangkan jabatan Kapolsek Malo kini dijabat oleh AKP Suryanto, yang sebelumnya menjabat Kasat Intelkam Polres Bondowoso. (Red/SB)

Polres Bojonegoro Jamin Keamanan Jumat Agung dan Paskah 2025

    Jumat, April 18, 2025  


BOJONEGORO – Dalam rangka menciptakan suasana yang aman dan kondusif menjelang perayaan Jumat Agung dan Hari Raya Paskah 2025, Polres Bojonegoro melalui Satuan Samapta melakukan sterilisasi di sejumlah gereja yang ada di wilayah Kota Bojonegoro, Kamis (17/4/2024) sore.


Sterilisasi dilakukan guna menjamin keamanan umat kristiani saat menjalankan kegiatan Jumat agung, dengan menyisir seluruh bagian gereja, baik bagian dalam maupun luar bangunan. Beberapa gereja yang menjadi sasaran sterilisasi di antaranya adalah Gereja Katolik Santo Paulus di Jalan Panglima Sudirman dan Gereja Kristen Jawa Tengah Utara (GKJTU) di Jalan Teuku Umar. Petugas dilengkapi dengan metal detector dan inspection mirror untuk memastikan tidak ada barang mencurigakan yang dapat membahayakan jalannya ibadah.


Terpisah, Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si., menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya preventif guna mengantisipasi potensi gangguan keamanan menjelang perayaan keagamaan penting bagi umat Kristiani. Ia menegaskan bahwa seluruh prosedur pengamanan dilakukan sesuai standar operasional yang berlaku.


“Dari hasil sterilisasi, kami tidak menemukan benda berbahaya ataupun mencurigakan. Semua gereja yang kami periksa dalam kondisi aman. Hal ini kami lakukan agar umat Kristiani dapat menjalankan ibadah Jumat Agung dan Paskah dengan khusyuk dan tanpa rasa khawatir,” ujar AKBP Mario.


Selain melakukan sterilisasi, Polres Bojonegoro juga akan menurunkan personel pengamanan selama ibadah berlangsung. Pengamanan tidak hanya difokuskan di gereja-gereja besar dalam kota, tetapi juga diperluas ke wilayah kecamatan melalui koordinasi dengan Polsek jajaran. Keterlibatan aparat ini bertujuan untuk memberikan jaminan rasa aman kepada seluruh jemaat.


Pengamanan akan dilakukan secara terbuka dan tertutup, dengan melibatkan satuan intelijen serta patroli Birukan Bojonegoro untuk memantau situasi selama ibadah berlangsung. Langkah ini diambil sebagai bentuk antisipasi terhadap berbagai potensi ancaman dan gangguan Kamtibmas.


AKBP Mario juga mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga toleransi antar umat beragama serta bersama-sama menciptakan suasana yang damai. 


“Kami harap seluruh masyarakat mendukung upaya pengamanan ini. Dengan kerja sama semua pihak, perayaan Paskah dapat berlangsung aman, lancar dan kondusif,” pungkasnya. (Red/Lis)

© 2018 SeputarBojonegoro.comDesigned by Bloggertheme9