Opini

03 Oktober 2025

Polres Bojonegoro langsung Ambil Langkah Soal Dugaan Keracunan Menu MBG

    Jumat, Oktober 03, 2025  


BOJONEGORO
– Polres Bojonegoro menanggapi kejadian dugaan keracunan yang dialami puluhan siswa usai mengonsumsi Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro. Selain itu, Kapolres juga memberikan imbauan kepada seluruh Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (KSPPG) di Bojonegoro. Jumat (03/10/2025).


Kapolres Bojonegoro, AKBP Afrian Satya Permadi, menegaskan bahwa Polri mendampingi langkah pemerintah daerah dalam proses pengambilan sampel makanan untuk kebutuhan uji laboratorium.


"Hasil uji nanti akan disampaikan ke pihak MBG. Terkait tindak lanjut, apakah administratif atau lainnya, tentu akan dikembalikan ke pihak penyelenggara MBG sesuai otoritasnya. Kami dari kepolisian membantu dalam proses pengawasan dan pengambilan sampel," jelas Kapolres.


Lebih lanjut, Afrian Satya Permadi juga menyoroti peran Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai pelaksana program MBG. Ia mengimbau agar penyedia terus memperhatikan standar keamanan pangan, terutama dalam pemilihan bahan makanan yang berisiko cepat basi. Sebagai contoh, ia menyebut SPPG Polri di Dander yang memilih menu sederhana namun tetap bergizi agar lebih aman dikonsumsi.


"Hal-hal krusial seperti menu sebaiknya diminimalisir penggunaan bahan yang mudah rusak akibat proses kimia atau suhu panas. Di SPPG Polri meski kami juga masih banyak kekurangan, tapi kami berusaha sederhana saja, yang penting gizinya terpenuhi dan aman dikonsumsi," ungkapnya.


Kapolres menambahkan, penting bagi seluruh KSPPG di Bojonegoro untuk saling berbagi pengalaman, melakukan evaluasi rutin, serta memperketat standar penyajian makanan agar kejadian serupa tidak terulang.


"KSPPG ini berada dalam satu naungan. Jadi kalau ada kendala bisa saling berbagi, melakukan evaluasi mingguan atau bulanan. Tujuannya agar program ini tetap berjalan dengan baik dan aman untuk anak-anak penerima manfaat," pungkasnya. (UTM/Red)

Polres Bojonegoro Gelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

    Jumat, Oktober 03, 2025  


Bojonegoro
– Polres Bojonegoro menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di halaman Mapolres Bojonegoro, Rabu (1/10/2025). Upacara berlangsung khidmat dengan diikuti pejabat utama (PJU), Kapolsek jajaran, serta seluruh personel Polres Bojonegoro.


Kapolres Bojonegoro, AKBP Afrian Satya Permadi, SH, SIK, MIK, bertindak sebagai inspektur upacara sekaligus memimpin pembacaan teks Pancasila. Prosesi kemudian dilanjutkan dengan pembacaan teks UUD 1945 oleh Ipda Agus Setiawan serta ikrar kesetiaan terhadap Pancasila yang dibacakan Ipda Edy Agus.


Usai upacara, Kapolres Bojonegoro menegaskan bahwa peringatan Hari Kesaktian Pancasila memiliki makna penting, terlebih di tengah dinamika global yang semakin kompleks. Dengan mengusung tema nasional “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya”, momentum ini diharapkan dapat memperkokoh semangat persatuan dan kebangsaan masyarakat.


“Pancasila adalah ideologi pemersatu bangsa. Melalui peringatan ini, kami mengajak seluruh masyarakat untuk memperkuat rasa persaudaraan dan cinta tanah air, sehingga Indonesia tetap berdiri kokoh menghadapi berbagai tantangan,” ujar AKBP Afrian.


Ia menambahkan, Polres Bojonegoro berkomitmen menjadikan nilai-nilai Pancasila sebagai landasan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, baik dalam melayani masyarakat maupun menjaga keamanan dan ketertiban. Menurutnya, semangat gotong royong serta persatuan yang terkandung dalam Pancasila harus terus diamalkan dalam kehidupan bermasyarakat.


Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Polres Bojonegoro ini sekaligus menjadi pengingat bahwa sejarah perjuangan bangsa tidak boleh dilupakan. Kapolres menekankan pentingnya seluruh generasi, khususnya generasi muda, untuk meneladani perjuangan para pahlawan dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).


Dengan terlaksananya upacara ini, Polres Bojonegoro berharap nilai-nilai Pancasila semakin tertanam kuat di hati masyarakat, menjadi perekat bangsa, sekaligus memperteguh komitmen bersama menuju Indonesia yang lebih maju, bersatu, dan bermartabat. (Lis/Red)

30 September 2025

FKI-1 Dukung Program Bupati Bojonegoro

    Selasa, September 30, 2025  

BOJONEGORO
-  Pemerintah Daerah Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur yang saat ini dipimpin Bupati H. Setyo Wahono menggulirkan program Peternakan Ayam Petelur dan program tersebut mendapat respon positif dari warga masyarakat Kabupaten Bojonegoro.

H. Gatot SHM,SE., Ketua Ormas FRONT KOMUNITAS INDONESIA SATU (FKI-1) Kabupaten Bojonegoro Provinsi Jawa Timur saat melaksanakan Konsilidasi yang dihadiri H. L Saleh Abidin SH Ketua FKI-1 Jawa Timur seraya mengemukakan, Ormas FKI-1 Bojonegoro sangat mendukng penuh program Bupati Bojonegoro tersebut dan siap ikut mensosialisasikannya. 

"Karena Ayam Petelur selain Menghasilkan Telur Berkualitas Tinggi, banyak dibutuhkan dan sangat berpotensi meningkatkan pendapatan masyarakat," ungkap H. Gatot Suharto HM,SE, 

Sementara H. L. Saleh Abidin, SH mengharapkan Gubernur Jawa Timur dan Pemerintah Pusat dapat memfasilitasi dan membantu masyarakat untuk mendapatkan kemudahan permodalan dari perbankan pemerintah.

"Program Ayam Petelur yg digagas Mas Setyo Wahono tersebut merupakan salah satu program Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat," imbuhnya 

Dengan menyebutkan bahwa Bupati H. Setyo Wahono yg merupakan kader Partai Gerindra sangat konsisten turut menyukseskan berbagai program pemerintah saat ini. Untuk diketahui, Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) FRONT KOMUNITAS INDONESIA SATU adalah Ormas independen, bukan underbow partai politik dan telah berdiri sejak Tahun 2004. [red]

12 September 2025

Bupati Setyo Wahono Tekankan Pelaksanaan BKKD Tahun 2025 Harus Transparansi dan Akuntabilitas

    Jumat, September 12, 2025  


BOJONEGORO
– Sosialisasi Pelaksanaan Bantuan Keuangan kepada Desa (BKKD) yang bersifat khusus Tahun Anggaran 2025, dilaksanakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro di Pendopo Malowopati, Bupati Bojonegoro Setyo Wahono menekankan bahwa apelaksanaan BKKD tahun 2025 harus transparan dan akuntabilitas, Jum'at (12/9/2025). 


Sosialisasi yang dihadiri oleh 

 Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, Wakil Bupati Nurul Azizah, 28 camat, serta 336 kepala desa se-Kabupaten Bojonegoro ini juga harus mementingkan sinergitas semua pihak serta kebersamaan antara bupati, camat, dan perangkat daerah agar pelaksanaan program berjalan sempurna. 


"Semua pengarahan dalam bimbingan teknis dipahami dengan sungguh-sungguh, sehingga semangat untuk memberikan manfaat bagi rakyat benar-benar terwujud secara transparan, akuntabel, dan tepat sasaran," Jelas Setyo Wahono. 


Bupati juga menegaskan pentingnya adanya satgas yang mendampingi setiap proses, mulai dari pelaksanaan hingga pelaporan, sehingga kualitas hasil sesuai dengan spesifikasi yang direncanakan dan dianggarkan. Ia menambahkan bahwa seluruh proses harus dijalankan dengan benar agar masyarakat dapat menikmati hasilnya dengan baik. 


Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bojonegoro, Drs. Nur Sujito, M.M., dalam laporannya menyampaikan bahwa sosialisasi ini menjadi langkah preventif pemerintah daerah untuk memastikan pelaksanaan BKKD berjalan tertib, transparan, dan sesuai ketentuan hukum. 


"Kegiatan ini juga bertujuan memberikan pemahaman teknis kepada aparatur desa sebagai calon pengelola bantuan, serta meningkatkan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah," terangnya. 


Harapannya seluruh pengelola mampu menjalankan setiap tahapan dengan baik dan benar, sehingga tidak ada penyimpangan dalam pelaksanaan bantuan. (Red/Sas)


11 September 2025

Haru dan Meriah, Karyawan Beri Kejutan Ultah ke-49 Direktur Kareb Alam Sejahtera Bojonegoro

    Kamis, September 11, 2025  


BOJONEGORO
- Suasana meriah mewarnai perayaan ulang tahun Direktur Utama Koperasi Kareb Alam Sejahtera (KAS), Dr. H. Sriyadi Purnomo, yang genap berusia 49 tahun. Ribuan karyawan dari Mitra Produksi Sigaret (MPS) Dander, MPS Kapas, serta PT Kareb Alam Sejahtera Bojonegoro kompak memberikan kejutan istimewa kepada pimpinan yang akrab disapa Pak Yadi tersebut. Senin (08/09/2025)


Perayaan ulang tahun itu sekaligus bertepatan dengan hari jadi ke-2 MPS Dander. Sejak Minggu hingga Selasa, rangkaian acara digelar mulai dari lomba senam, makan tumpeng bersama, hingga berbagai perlombaan berhadiah. Gedung pabrik pun disulap meriah dengan hiasan ulang tahun, diikuti antusias sekitar 3.000 pekerja.


Kejutan serupa juga berlangsung di MPS Kapas. Sriyadi disambut dengan 49 tumpeng dan makan bersama karyawan beralaskan daun pisang. 


"Acara ini murni inisiatif karyawan sebagai tanda cinta dan penghargaan kami kepada beliau," ujar salah satu karyawati.


Kepala Divisi Operasional, H. Sutrisno, menyebut sosok Sriyadi sebagai pemimpin yang tekun, smart, dan dekat dengan bawahan. Hal senada disampaikan Sekretaris Koperasi Kareb, Widarko SH, yang menilai kedekatan karyawan dengan pimpinan lahir dari sikap kepemimpinan yang adil dan tidak membeda-bedakan.


Sriyadi Purnomo mengucapkan terima kasih atas kejutan tersebut. Ia menegaskan bahwa kebersamaan menjadi semangat untuk mewujudkan MPS Sang Juara. 


"Tetap jaga sportivitas, kualitas, dan semangat dalam bekerja demi keluarga," pungkasnya. (Red/Tom)

08 September 2025

Polisi Bojonegoro Masuk Sekolah, Sampaikan Pesan Kamtibmas

    Senin, September 08, 2025  


Bojonegoro
– Suasana upacara bendera di sejumlah sekolah di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada Senin (8/9/2025) pagi terlihat berbeda dari biasanya. Para Kapolsek dan Bhabinkamtibmas dari jajaran Polres Bojonegoro secara serentak hadir menjadi inspektur upacara (irup) di sekolah-sekolah tingkat SMP, SMA, hingga SMK.


Kehadiran aparat kepolisian ini bukan sekadar memimpin jalannya upacara. Mereka juga memanfaatkan momen tersebut untuk menyampaikan pesan-pesan penting kepada para pelajar, mulai dari pentingnya kedisiplinan, menjaga ketertiban, hingga bahaya perilaku menyimpang yang bisa merusak masa depan generasi muda.


Dalam amanat yang disampaikan, para Kapolsek dan Bhabinkamtibmas mengimbau para siswa untuk menjauhi tindakan kenakalan remaja, tidak terlibat aksi unjuk rasa anarkis, serta bijak dalam menggunakan media sosial. Mereka juga mengingatkan agar para pelajar tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum jelas kebenarannya.


Kapolres Bojonegoro, AKBP Afrian Satya Permadi, SH, SIK, MIK, saat dikonfirmasi secara terpisah menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program kepolisian dalam pendekatan preventif ke masyarakat, khususnya kalangan pelajar. 


Afrian menegaskan bahwa seluruh Kapolsek dan Bhabinkamtibmas diminta turun langsung ke sekolah di wilayah masing-masing.


“Kami ingin hadir di tengah anak-anak muda sejak dini, memberikan edukasi agar mereka tidak mudah terprovokasi berita atau informasi berupa ajakan yang belum tahu asal-usul sumbernya, tidak terlibat aksi anarkis, dan mampu menggunakan media sosial secara bijak,” ujar Kapolres.


Menurut Afrian, kegiatan ini bukan sekadar rutinitas upacara bendera setiap hari Senin, melainkan momentum strategis untuk menyampaikan pesan-pesan kamtibmas secara langsung dan membentuk karakter serta mental positif pada pelajar.


Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pihak sekolah, orang tua, dan aparat keamanan dalam menjaga lingkungan pendidikan yang aman dan kondusif. 


"Peran guru dan orang tua sangat krusial dalam mengawasi aktivitas siswa, baik di sekolah maupun di luar sekolah," imbuhnya.


Kapolres juga mengingatkan bahwa pelibatan pelajar dalam kegiatan yang melanggar hukum atau norma sosial bukan hanya merugikan diri sendiri, tetapi juga mencoreng nama baik keluarga dan institusi pendidikan tempat mereka belajar. (Lis/UT)

Demo di Berbagai Daerah , Harga Tembakau Anjlok, Petani di Sumberrejo Mengeluh

    Senin, September 08, 2025  


BOJONEGORO
– Harga tembakau di Kabupaten Bojonegoro mengalami penurunan drastis. Sebelumnya harga tembakau rajangan mencapai Rp42.000 per kilogram, kini anjlok menjadi Rp33.000 per kilogram. Bahkan, untuk daun tembakau hanya dihargai sekitar Rp2.500 per kilogram. Senin (08/09/2025).


Satrio Adji, salah seorang warga Kecamatan Sumberrejo, mengungkapkan keresahannya atas kondisi ini. Menurutnya, anjloknya harga membuat petani semakin kesulitan karena biaya tanam tidak sebanding dengan hasil penjualan.


"Sebelumnya masih bisa Rp42.000 per kilo, sekarang cuma Rp33.000. Bahkan daun hanya dihargai Rp2.500 per kilo. Gudang Garam sudah tidak menerima, tinggal Djarum yang masih buka," jelas Satrio


Ia menambahkan, situasi ini diperparah dengan maraknya aksi demonstrasi di berbagai daerah yang berdampak pada distribusi hasil panen. Kondisi tersebut membuat daya serap pabrikan semakin terbatas sehingga harga di tingkat petani tertekan.


"Dampaknya fatal, petani rugi besar. Biaya pupuk, perawatan, sampai panen tidak sebanding dengan harga jual. Banyak yang sekarang bingung bagaimana menutup modal," tambahnya.


Sejumlah petani berharap ada perhatian serius dari pemerintah maupun perusahaan rokok untuk menstabilkan harga tembakau. Mereka juga meminta agar ada regulasi yang mampu melindungi petani dari kerugian akibat fluktuasi harga yang tajam. (UT/RED)

26 Agustus 2025

Kapolres Bojonegoro Gelar Piramida Bersama Awak Media

    Selasa, Agustus 26, 2025  

 


BOJONEGORO - Kapolres Bojonegoro AKBP Afrian Satya Permadi menegaskan, penanganan kasus perampasan dump truk terus berjalan. Hal itu disampaikannya melalui Ngopi Bersama Awak Media (PIRAMIDA) pada Selasa (26/8/2025).

PIRAMIDA Polres Bojonegoro itu berlangsung di Cafe Gunung, Desa Mojoranu, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro mulai pukul 08.00 WIB.

Acara tersebut dibawakan oleh rekan-rekan wartawan dari media cetak, elektronik, dan siber/online. Program PIRAMIDA merupakan salah satu inisiatif Polres Bojonegoro dengan tema “Polres Bojonegoro Menjalin Silaturahim dan Menjaga Harkamtibmas Bersama Awak Media”.

AKBP Afrian Satya Permadi Kapolres Bojonegoro dalam Berbagainya mengatakan, Pertama-tama, saya ucapkan terima kasih atas kehadiran rekan-rekan semua. Terkait dengan kasus perampasan truk yang saat ini menjadi perhatian, Kapolres memastikan proses penyelidikan terus berjalan.

AKBP Afrian Satya Permadi juga menegaskan bahwa komunikasi antara kepolisian dengan semua pihak, baik organisasi maupun masyarakat, insyaallah akan selalu terjalin dengan baik.

“Kami sangat menghormati peran semua elemen bangsa, termasuk rekan-rekan media yang selama ini turut membantu memberikan informasi yang benar kepada masyarakat,” terang Kapolres Bojonegoro.

Sebelumnya telah diberitakan beberapa media, kejadian diduga perampasan kendaraan bermotor kembali terjadi di wilayah Kabupaten Bojonegoro. Seorang petani bernama Kolis (48), warga Desa Lengkong, Kecamatan Balen, menjadi korban perampasan saat mengemudikan truk memuat tanah di Jalan Poros Kapas–Semanding, juga Desa Kapas, Kecamatan Kapas, pada Sabtu (23/8/2025) siang.

Menurut keterangan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu, Kolis tengah mengendarai dump truk dengan nomor polisi S-9587-UA dari arah Simo menuju Desa Dungdowo, Kecamatan Balen. Ketika melintas di depan sebuah minimarket di Desa Kapas, dua mobil yang diduga berisi para pelaku—masing-masing Honda Brio hitam dan Toyota Avanza hitam—langsung mengikuti korban.

Menurut salah satu warga yang berada di lokasi kejadian, salah satu pelaku mobil, Brio hitam, berhasil memotong laju truk hingga memaksa korban menghentikan kendaraannya. (Red/Lis)

24 Agustus 2025

Polwan Polres Bojonegoro Gelar Bakti Kesehatan di CFD, Warga Antusias Serbu Layanan Gratis

    Minggu, Agustus 24, 2025  


BOJONEGORO – Dalam rangka menyambut Hari Jadi Polisi Wanita (Polwan) ke-77 tahun 2025, Polwan Polres Bojonegoro menggelar kegiatan Bakti Kesehatan yang dipusatkan di kawasan Car Free Day (CFD) Alun-Alun Kota Bojonegoro, Minggu (24/8/2025) pagi.


Kegiatan ini turut dihadiri Wakapolres Bojonegoro Kompol Yoyok Dwi Purnomo, sejumlah Pejabat Utama (PJU) Polres, anggota Polri, ASN, Bhayangkari hingga ratusan warga yang memanfaatkan momen CFD untuk mengikuti berbagai layanan kesehatan yang disediakan secara gratis.


Layanan yang diberikan antara lain pengobatan umum, konsultasi gizi, pemeriksaan kesehatan, hingga donor darah. Masyarakat tampak antusias mengikuti Bakti Kesehatan sembari berolahraga.


Perwira Koordinator Polisi Wanita (Pakor Polwan) Ipda Ratih mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian Polwan terhadap masyarakat, sekaligus mendekatkan institusi Polri kepada warga.


“Kegiatan ini bagian dari bentuk nyata bahwa Polwan hadir untuk masyarakat, sesuai tema Hari Jadi Polwan ke-77 yakni ‘Polri untuk Masyarakat’,” ujar Ipda Ratih di lokasi acara.


Tak hanya layanan kesehatan, Polwan Polres Bojonegoro juga menghadirkan program pangan murah. Sejumlah kebutuhan pokok seperti beras dan minyak goreng dijual dengan harga terjangkau, untuk membantu meringankan beban masyarakat di tengah fluktuasi harga.


Bakti Kesehatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi Polwan yang jatuh pada 1 September 2025. Polres Bojonegoro berharap kegiatan semacam ini dapat memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat dalam upaya menciptakan pelayanan publik yang lebih humanis dan berdampak langsung. (Lis/Red)

Satgas Pangan Polres dan TPID Bojonegoro Sidak Distributor Beras, Cegah Penimbunan

    Minggu, Agustus 24, 2025  


BOJONEGORO – Satgas Pangan Polres Bojonegoro bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bojonegoro melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah distributor besar beras, Sabtu (23/8/2025). Kegiatan ini juga melibatkan Dinas Pertanian, Inspektorat, Dinas Perdagangan, serta Bagian Perekonomian Pemerintah Kabupaten Bojonegoro.


Sidak tersebut menyasar dua gudang distributor beras, yakni UD Adem Ayem di Desa Pohbogo, Kecamatan Balen, serta UD Barokah Alam di Desa Balenrejo, Kecamatan Balen. Kedua lokasi menjadi jalur distribusi beras utama di wilayah Bojonegoro dan sekitarnya.


Kanit II Satreskrim Polres Bojonegoro, Ipda Zainan Na’im, menjelaskan pengecekan dilakukan untuk memastikan ketersediaan beras tetap stabil dan mencegah potensi kelangkaan di pasaran. Menurutnya, Satgas Pangan bersama TPID ingin memastikan rantai distribusi berjalan lancar agar harga beras tidak mengalami lonjakan signifikan.


“Kami menghimbau kepada para produsen dan distributor beras agar segera mendistribusikan stok ke pasar. Jangan sampai terjadi penimbunan yang dapat mengganggu pasokan dan memicu kenaikan harga,” tegas Ipda Zainan Na’im.


Selain itu, masyarakat juga diminta tidak melakukan pembelian berlebihan. “Belanja secukupnya, jangan panic buying. Pemerintah menjamin kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi,” imbuh Zainan.


Dari hasil pengecekan, stok beras yang ada di gudang dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Bojonegoro dalam beberapa minggu ke depan. Namun, pemerintah daerah menekankan perlunya pengawasan rutin agar pasokan tetap terjaga.


Bagian Perekonomian Setda Bojonegoro, Nafi’atin Ni’mah, menegaskan pemerintah akan terus melakukan pemantauan bersama aparat kepolisian. 


“Kami tidak ingin masyarakat terbebani dengan harga tinggi akibat ulah segelintir pihak. Distribusi harus lancar, karena stabilitas harga beras sangat menentukan inflasi daerah,” ujarnya.


Hal senada disampaikan TPID Kabupaten Bojonegoro yang menegaskan komitmen pemerintah menjaga stabilitas pangan. 


“Beras adalah kebutuhan pokok utama. Kami pastikan stok cukup dan harga terkendali. Jangan ada yang coba-coba melakukan penimbunan karena sanksinya tegas,” tegas perwakilan TPID.


Dengan langkah pengawasan terpadu ini, Satgas Pangan Polres Bojonegoro bersama TPID berharap ketersediaan beras tetap terjaga, harga stabil, dan masyarakat tidak terbebani oleh praktik penimbunan komoditas pokok.  (Lis)

22 Agustus 2025

Peringati Hari Jadi ke-77, Polwan Polres Bojonegoro Tanam Jagung Dukung Ketahanan Pangan

    Jumat, Agustus 22, 2025  


BOJONEGORO – Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-77 Polisi Wanita (Polwan) Republik Indonesia (RI) tahun 2025, jajaran Polwan Polres Bojonegoro menggelar kegiatan penanaman jagung di lahan Pondok Pesantren Modern Izzatul Ummah, Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Jumat (22/8/2025). 


Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan terhadap salah satu program prioritas Presiden RI, Prabowo Subianto, dalam Asta Cita, khususnya di bidang ketahanan pangan.


Penanaman jagung secara simbolis dilakukan oleh Wakapolres Bojonegoro, Kompol Yoyok Dwi Purnomo, S.T., S.I.K., M.H, didampingi para pejabat utama Polres, jajaran Polwan, Ketua Yayasan Pondok Pesantren Izzatul Ummah, H. Basuki, serta para pengurus dan santri. 


Dalam sambutan Kapolres Bojonegoro, AKBP Afrian Satya Permadi, SH, SIK, MIK yang dibacakan oleh Wakapolres,  Kompol Yoyok Dwi Purnomo menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada pihak Pondok Pesantren yang telah bersedia menjalin kolaborasi strategis dengan Polres Bojonegoro. 


Masih dalam sambutannya menekankan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk peringatan hari jadi, namun juga kontribusi nyata kepolisian dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.


“Kegiatan ini merupakan implementasi dukungan Polwan Polres Bojonegoro terhadap Asta Cita Presiden Republik Indonesia dalam mewujudkan swasembada pangan. Kami berharap kolaborasi seperti ini dapat berkelanjutan dan menjadi inspirasi bagi daerah lain,” ujar Wakapolres, Kompol Yoyok.


Lebih lanjut, Kompol Yoyok menegaskan pentingnya sinergi antara institusi negara dan masyarakat dalam menyambut visi besar Indonesia Emas 2045. Menurutnya, keterlibatan elemen masyarakat, termasuk pesantren, sangat strategis dalam menjaga stabilitas pangan dan kesejahteraan jangka panjang.


Sementara itu, Ketua Yayasan Pondok Pesantren Izzatul Ummah, H. Basuki, menyambut baik kegiatan tersebut. 


Basuki menyatakan bahwa kolaborasi ini menjadi wujud nyata peran pesantren dalam pembangunan nasional. 


“Kami bersyukur dan merasa terhormat bisa terlibat langsung dalam program yang mendukung ketahanan pangan. Mudah-mudahan ini bukan yang terakhir, dan ke depan bisa dikembangkan dalam bentuk program pemberdayaan lainnya,” ungkapnya. (Red/Lis)

21 Agustus 2025

Polres Bojonegoro Peringati Hari Juang Polri 2025

    Kamis, Agustus 21, 2025  


BOJONEGORO – Polres Bojonegoro menggelar upacara peringatan Hari Juang Polri 2025 di halaman Mapolres, Kamis (21/8/2025). Upacara dipimpin Wakapolres Kompol Yoyok Dwi Purnomo, S.T., S.I.K., M.Si., dan diikuti pejabat utama, Kapolsek jajaran, perwira staf, personel Polri, serta ASN.


Dalam rangkaian upacara, dibacakan sejarah singkat Hari Juang Polri serta teks Proklamasi Polisi Indonesia yang dikumandangkan pada 21 Agustus 1945 di Surabaya oleh Inspektur Polisi Kelas I Muhammad Jasin. Proklamasi tersebut menandai tekad polisi bersatu dengan rakyat mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.


Usai upacara, Yoyok Dwi Purnomo  menegaskan, peringatan Hari Juang Polri bukan sekadar ritual tahunan, melainkan momentum untuk mengenang jasa pahlawan kepolisian sekaligus memperkuat semangat personel Polri dalam menjaga kesetiaan kepada bangsa dan negara.


Ia juga menekankan pentingnya nilai perjuangan para pendahulu sebagai pedoman dalam melayani masyarakat secara humanis.


Hari Juang Polri 2025 mengangkat tema “Dengan Semangat Hari Juang, Polri untuk Masyarakat Menuju Indonesia Maju.” Tema ini mencerminkan tekad Polri untuk terus berinovasi, meningkatkan profesionalisme, dan memperkuat sinergi dengan seluruh elemen bangsa.


Dengan semangat tersebut, Polres Bojonegoro berharap jajarannya semakin solid dalam menjaga kamtibmas, menegakkan hukum, serta mendukung tercapainya cita-cita Indonesia Emas 2045. (Red/Lis)

19 Agustus 2025

Usai Penyerahan Remisi di Lapas, Kapolres Bojonegoro Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas

    Selasa, Agustus 19, 2025  


BOJONEGORO – Suasana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bojonegoro pada Sabtu (17/8/2025) terasa berbeda dari biasanya. Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, sebanyak 250 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) menerima remisi dari pemerintah. 


Pemberian remisi ini menjadi momen istimewa karena selain Remisi Umum 17 Agustus, tahun ini juga diberikan Remisi Dasawarsa—remisi khusus yang hanya diberikan setiap sepuluh tahun sekali.


Prosesi penyerahan remisi dilakukan secara simbolis oleh Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, dalam sebuah upacara resmi yang digelar di Aula Lapas dan turut dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bojonegoro. Upacara berlangsung khidmat, diwarnai dengan nuansa kemerdekaan yang kuat dan semangat pembinaan terhadap warga binaan.


Dalam sambutannya, Bupati Setyo Wahono menyampaikan bahwa remisi ini merupakan bentuk penghargaan negara terhadap warga binaan yang telah menunjukkan perubahan sikap dan aktif mengikuti program pembinaan di dalam lapas. Ia berharap, pemberian remisi ini dapat menjadi titik balik bagi para warga binaan untuk menjalani kehidupan yang lebih baik setelah menjalani masa hukuman.


Kapolres Bojonegoro, AKBP Afrian Satya Permadi, SH, SIK, MIK, yang turut hadir dalam kesempatan tersebut, menilai bahwa kebijakan remisi dari pemerintah merupakan bentuk apresiasi terhadap partisipasi aktif narapidana dan anak binaan dalam kegiatan pembinaan, baik kepribadian maupun kemandirian.


"Remisi ini diharapkan menjadi motivasi bagi seluruh warga binaan untuk terus memperbaiki diri, meningkatkan keimanan, kedisiplinan, dan mempersiapkan diri kembali ke masyarakat dengan bekal yang lebih baik," ujar AKBP Afrian kepada awak media usai acara.


Kapolres juga mengajak seluruh masyarakat Bojonegoro untuk senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban (kamtibmas). 


"Jangan sampai kita menjadi pelaku pelanggaran hukum. Mari bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif bagi semua," pungkas orang nomor satu di jajaran Polres Bojonegoro ini. (Red/lus)

15 Agustus 2025

Polres dan Bulog Bojonegoro Gelar Gerakan Pangan Murah di Padangan

    Jumat, Agustus 15, 2025  


BOJONEGORO – Polres Bojonegoro bekerja sama dengan Perum Bulog Cabang Bojonegoro meluncurkan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dipusatkan di pabrik Master Production Schedule (MPS) Padangan, Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro, Kamis (14/8/2025). 


Program ini bertujuan menstabilkan harga pangan, terutama beras, agar tetap terjangkau oleh masyarakat.


Acara GPM dihadiri Kapolres Bojonegoro AKBP Afrian Satya Permadi, SH, SIK, MIK, Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Bojonegoro Kusnandoko, Kasdim 0813 Mayor Inf Bambang, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Bojonegoro Arifin, Direktur Utama PT Rukun Jaya Makmur MPS Padangan, Wakil Pimpinan Cabang Bulog Kabupaten Bojonegoro Sinta, Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro (Disdagkop UM), serta sejumlah pejabat utama (PJU) Polres Bojonegoro dan perwakilan karyawan PT Rukun Jaya Makmur MPS Padangan.


Dalam sambutannya, Kapolres Bojonegoro AKBP Afrian Satya Permadi menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto untuk memastikan ketersediaan dan keterjangkauan harga pangan. 


“Kami siapkan lima ton beras dan minyak goreng untuk GPM di MPS Padangan ini. Harga yang dijual dipastikan sesuai standar Bulog dan tidak melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET),” ujarnya.


Menurut Afrian, kolaborasi antara Polri, Bulog, dan pemerintah daerah menjadi kunci dalam menjaga stabilitas harga pangan di tengah fluktuasi pasar. 


“Kita dukung program pemerintah untuk Bojonegoro Bahagia, Makmur, dan Membanggakan,” tegasnya.


Asisten II Perekonomian dan Pembangunan, Kusnandoko, memberikan apresiasi atas sinergi yang terjalin dalam pelaksanaan GPM. 


Ia menilai kegiatan ini tidak hanya membantu meringankan beban masyarakat, tetapi juga menjadi bentuk nyata kehadiran pemerintah di tengah rakyat. 


“Kita berharap GPM bisa terus berkelanjutan dan menjangkau seluruh wilayah Bojonegoro,” katanya.


Wakil Pimpinan Cabang Bulog Kabupaten Bojonegoro, Sinta, menegaskan kesiapan pihaknya dalam mendukung program nasional ketahanan pangan. 


Ia menyebut bahwa Bulog memiliki stok yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.


Sinta juga menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor untuk menjaga pasokan dan harga pangan tetap stabil. 


“Soliditas semua pihak sangat dibutuhkan agar program ini berjalan lancar dan tujuan menstabilkan harga dapat tercapai,” ujarnya.


Dengan GPM ini, diharapkan masyarakat Bojonegoro dapat memperoleh bahan pangan berkualitas dengan harga yang terjangkau. Program ini menjadi salah satu langkah strategis dalam memperkuat ketahanan pangan daerah sekaligus menjaga daya beli masyarakat di tengah dinamika perekonomian nasional. (Lis/Red)

12 Agustus 2025

Kapolsek Ngraho Hadiri dan Lepas Peserta Lomba Semarak Anniversary HUT RI ke-80 dan HUT ke-36 SMA Negeri 1 Ngraho

    Selasa, Agustus 12, 2025  


BOJONEGORO – Kapolsek Ngraho, Iptu Sutaryanto, S.Pd., menghadiri sekaligus membuka rangkaian kegiatan Semarak Anniversary dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia dan Hari Ulang Tahun ke-36 SMA Negeri 1 Ngraho, Selasa (12/08/2025).


Acara yang digelar di halaman SMA Negeri 1 Ngraho tersebut dihadiri kepala sekolah, dewan guru, dan siswa. Dalam sambutannya, Iptu Sutaryanto menyampaikan apresiasi kepada pihak sekolah yang turut menumbuhkan semangat nasionalisme melalui kegiatan positif dan kreatif.


"Perayaan ini bukan hanya untuk mengenang sejarah perjuangan, tetapi juga menjadi momentum mempererat persatuan dan menguatkan komitmen kita membangun bangsa, khususnya membina generasi muda yang berprestasi," ujar Iptu Sutaryanto.


Usai sambutan, Kapolsek bersama panitia melepas peserta lomba jalan sehat yang diikuti peserta siswa siswi dan keluarga besar SMAN 1 Ngraho. Berbagai hadiah menarik, termasuk sepeda dan perlengkapan sekolah, turut disiapkan panitia sebagai doorprize untuk peserta.


Kegiatan Semarak Anniversary ini diisi beragam lomba, hiburan, dan panggung kreasi siswa yang bertujuan menumbuhkan kebersamaan sekaligus mengasah bakat generasi muda. (Red/Lis)

© 2018 SeputarBojonegoro.comDesigned by Bloggertheme9